Jenis-jenis penyakit pada ikan sangat penting untuk kita ketahui, terutama untuk para pebisnis baik itu budidaya, pembesaran atau juga kolam pemancingan. Mengapa ini saya katakan sangat penting? karena dengan mengetahui jenis penyakit pada ikan, akan mempermudah kita dalam menangani penyakit yang kemungkinan akan menyerang ikan-ikan yang kita pelihara.
Penyakit yang kebanyakan menyerang ikan baik itu di penampungan ataupun di kolam biasanya berupa bakteri dan jenis jamur yang dapat menyebabkan kematian pada ikan yang terserang bila tidak segera kita ambil tindakan untuk menanggulanginya.
Kali ini saya akan berbagi jenis penyakit yang paling sering menyerang ikan dan bagaimana cara menanggulanginya.
- White Spot (Bintik merah)
Ciri-ciri ikan yang terserang adalah terlihat bagian tubuh terutama bagian kepala, insang, sirip tampak banyak bintik putih.
Kondisi terparah ikan yang terinfeksi adalah sangat jelas terlihat adanya lapisan berwarna putih.
Ikan cenderung lemah dan sering terlihat muncul kepermukaan air dan terkadang menggosok-gosokkan badan ke benda-benda yang terdapat di perairan seakan merasakan gatal yang luar biasa pada tubuhnya.
Pengendalian :
Rendam ikan dengan larutan Methylene Blue dengan dosis 1 gram untuk 100cc air.
Ambil dosis larutan yang sudah kita buat sebanyak 2-3 cc yang dicampurkan dengan 4 liter air biarkan reaksinya selama 24 jam.
Kemudian untuk menetralkan kembali, rendam dengan air garam dapur dengan dosis 1-3 gram untuk 100cc air sekitar 10 menit.
Angkat ikan dan pindahkan ke penampungan air segar, akan lebih baik jika air mengalir.
- Myxosporesis (Bengkak pada insang & badan)
Ciri-ciri ikan yang terserang akan terlihat dari Katup Insang akan terbuka oleh bintik merah, biasanya pada punggung terlihat pendarahan.
Hal ini disebabkan kondisi kolam yang kurang sehat, biasanya terjadi karena sirkulasi air yang kurang lancar.
Pengendalian :
Kuras/Keringkan kolam hingga kering, taburkan Kapur Tohon di seluruh bagian dasar kolam dan dinding kolam. Biarkan kondisi kolam tetap kering dulu dengan taburan kapur, tunggu sampai kapur bereaksi sempurna hingga 1-2 minggu.
- Saprolegniasis (Jamur pada kepala, Katup insang, sirip, ekor dan bagian lain.
Cirinya Tubuh ikan biasanya tampak seperti benang halus yang menyerupai kapas. Gejala awal biasanya akan menyerang bagian-bagian tertentu pada tubuh ikan dan akan menyebar menutupi hampir sebagian tubuh ikan.
Pengendalian :
Rendam dengan menggunakan larutan Malactile Green Oxalat, dengan dosis 3 gram / m3 selama 30 - 40 menit.
- Serangan Bakteri Aeromonas Punctata
Ciri-ciri ikan yang terserang bakteri ini biasanya warna badan ikan tampak suram, kulit akan menjadi kesat dan melepuh.
Penyakit ini juga menyerang bagian organ dalam yang mengakibatkan ikan akan terlihat megap-megap saat bernafas.
Pengendalian :
Campuri pakan ikan dengan Terramicine dengan dosis 50 mg untuk 1 kg pakan.
- Serangan Bakteri (Psedomonas Flurescens)
Penyakit ini merupakan jenis serangan bakteri yang tergolong sangat ganas, karena merukas bagian tubuh ikan yang terserang.
Biasanya pada bagian sirip dan ekor ikan akan terkikis seperti di gerogoti. Dan di tingkatan yang paling ganas adanya pendarahan dan bagian badan yang terserang akan berlubang.
Pengendalian :
Campuri pakan ikan dengan Oxytetracicline dengan dosis 20-25 mg untuk 1 kg pakan, atau bisa juga dengan menggunakan Sulafamerazine dengan dosis 200mg untuk 1 kg pakan.
Pemberian pakan untuk ikan yang sudah kita campuri dengan bahan tadi setidaknya selama satu minggu.
Mudah-mudahan dengan mengetahui jenis-jenis penyakit pada ikan dan cara menanggulanginya akan membuat usaha anda menjadi lancar.
0 komentar:
Posting Komentar